Macam-macam Majas
1.Personifikasi
: personifikasi
adalah membandingkan benda-benda yang tak bernyawa seakan-akan bernyawa atau
hidup dengan sifat seperti manusia.
Contohnya : Ombak berkejar-kejaran
ditepi pantai
2.Hiperbola : hiperbola adalah majas yang memberikan
kesan yang berlebihan dari kenyataannya agar lebih berkesan atau meminta
perhatian.
Contohnya : ia terkejut setengah mati begitu melihat
mayat
3.Metafora : metafora adalah majas berisi ungkapan
secara langsung berupa perbandingan analogis. Metafora merupakan pemakaian kata
buka dengan arti sebenarnya yang digunakan dalam persamaan dan perbandingan.
Contoh : jantung hatinya hilang tiada berita.
4.Majas ironi adalah
untuk menyindir atau memberi teguran secara halus kepada lawan bicara.
Contoh : Tulisanmu rapi sekali, apa kau baru belajar
menulis?
5.Majas sinisme
merupakan lawan kata dari majas ironi, jika ironi menggunakan gaya bahasa
dengan mengungkapkan kata –kata positif untuk menyindir, majas sinisme
menyatakan sindiran tersebut dengan terang – terangan, Penyampaian sindiran dapat langsung diutarakan
di depan objek yang disindir atau antara pembicaraan dengan orang ketiga.
Contoh : Kau adalah kaum terpelajar, tak selayaknya kau
berperilaku layaknya binatang.
6.Majas Sarkasme adalah majas
sindiran yang paling kasar. Majas ini biasa digunakan pada orang-orang yang
sedang marah.Contoh : Mau muntah aku melihat wajahmu, pergi kamu!
7.Majas Metonimia adalah majas yang menggunakan ciri atau lebel dari sebuah benda untuk menggantikan benda tersebut.
Contoh : Di kantongnya selalu terselib gudang garam. (maksudnya rokok
gudang garam).
8.Majas Litotes adalah majas yang menyatakan sesuatu dengan carayang berlawanan dari kenyataannya dengan mengecilkan ataumenguranginya. Tujuannya untuk merendahkan diri.
Contoh : Terimalah kado tidak berharga ini sebagai tanda terima kasihku.
9.Majas Paradoks : paradoks adalah majas yang mengandung pertentangan antara pernyataan dengan fakta yang telah ada.
Contoh : Hatiku merintih ditengah hingar bingar pesta yang sedang berlangsung.
10. Majas Sinekdode : sinekdode adalah penggunaan kata yang sama dengan faktanya yang bertujuan memperjelas.
Contoh : Hingga detik ini ia belum kelihatan batang hidungnya.
0 comments:
Post a Comment